Jumat, 26 Desember 2014

analisis terhadap 3 studi kasus mengenai telematika



“Analisis 3 studi kasus mengenai telematika “

A. studi kasus teknologi yang menyangkut telematika

Perkembangan telematika saat ini untuk bidang teknologi informasi seperti bidang telekomunikasi yang berfokus pada pertukaran data yang menjadi kebutuhan konsumen mereka seperti telekomunikasi lewat telepon, saluran televisi, radio, media lainnya, dan bahkan system pelacakan navigasi secara realtime berbasis satelit yang disebut GPS (Global Positioning System). Dalam penerapaannya, Telematika menggunakan teknologi pengiriman, penerimaan dan penyimpanan informasi melalui perangkat telekomunikasi dalam hubungannya dengan pengaruh pengendalian/control pada objek jarak jauh. Dalam penerapan di bidang navigasi, telematika membutuhkan perangkat GPS sebagai perangkat pengiriman data, lalu data telematika diterima oleh layanan (vendor) seluler dan di teruskan ke pelangggan . Kemudian data telematika disimpan oleh pelanggan di device telekomunikasi seperti handphone, pda, dan smartphone .

Seperti banyaknya pemanfaatan telematika untuk bidang teknologi untuk semua sector seperti social, ekonomi dan budaya :

1. E-goverment

E-goverment dihadirkan dengan maksud untuk administrasi pemerintahan secara elektronik. Di Indonesia ini, sudah ada suatu badan yang mengurusi tentang telematika, yaitu Tim Koordinasi Telematika Indonesia (TKTI). TKTI mempunyai tugas mengkoordinasikan perencanaan dan mempelopori program aksi dan inisiatif untuk menigkatkan perkembangan dan pendayagunaan teknologi telematika di Indonesia, serta memfasilitasi dan memantau pelaksanaannya[15].
Tim tersebut memiliki beberapa terget. Salah satu targetnya adalah pelaksanaan pemerintahan online atau e-goverment dalam bentuk situs/web internet. Dengan e-goverment, pemerintah dapat menjalankan fungsinya melalui sarana internet yang tujuannya adalah memberi pelayanan kepada publik secara transparan sekaligus lebih mudah, dan dapat diakses (dibaca) oleh komputer dari mana saja.
E-goverment juga dimaksudkan untuk peningkatan interaksi, tidak hanya antara pemerintah dan masyarakat, tetapi juga antar sesama unsur pemerintah dalam lingkup nasional, bahkan intrernasional. Pemerintahantingkat provinsi sampai kabupaten kota, telah memiliki situs online. Contohnya adalah DPR, DKI Jakarta, dan Sudin Jaksel. Isi informasi dalam e-goverment, antara lain adalah profil wilayah atau instansi, data statistik, surat keputusan, dan bentuk interaktif lainnya.



2). E-commerce

Prinsip e-commerce tetap pada transaksi jual beli. Semua proses transaksi perdagangan dilakukan secara elektronik. Mulai dari memasang iklan pada berbagai situs atau web, membuat pesanan atau kontrak, mentransfer uang, mengirim dokumen, samapi membuat claim.
Luasnya wilayah e-commerce ini, bahkan dapat meliputi perdagangan internasional, menyangkut regulasi, pengiriman perangkat lunak (soft ware), erbankan, perpajakan, dan banyak lagi. E-commerce juga memiliki istilah lain, yakni e-bussines. Contoh dalam kawasan ini adalah toko online, baik itu toko buku, pabrik, kantor, dan bank (e-banking). Untuk yang disebut terakhir, sudah banyak bank yang melakukan transaksi melalui mobile phone, ATM (Automatic Teller Machine – Anjungan Tunai Mandiri) , bahkan membeli pulsa.

3). E-learning

Globalisasi telah menghasilkan pergeseran dalam dunia pendidikan, dalri pendidikan tatap muka yang konvensional ke arah pendidikan yang lebih terbuka. Di Indonesia sudah berkembang pendidikan terbuka dengan modus belajar jarah jauh (distance lesrning) dengan media internet berbasis web atau situs.
Kenyataan tersebut dapat dimungkinkan dengan adanya teknologitelematika, yang dapat menghubungkan guru dengan muridnya, dan mahasiswa dengan dosennya. Melihat hasil perolehan belajar berupa nilai secara online, mengecek jadwal kuliah, dan mengirim naskah tugas, dapat dilakukan.


B. kekurangan dari telematika
1.  Tindakan kejahatan yang dilakukan dengan menggunakan media internet. Contohnya, tindakan yang disebut carding, adalah cyber crime dengan cara mencuri data kartu kredit dari nasabah suatu bank, sehingga si pelaku carding (carder) dapat menggunakan data tersebut untuk keuntungan pribadi.
2.  Penyebaran virus atau malicious ware fraud atau penipuan yang menggunakan electronic mail sebagai alat penyebaran informasi bagi si penipu.
3.  Kejahatan Telematika sebagai Kejahatan Transnasional, Contoh kejahatan transnasional ini adalah human trafficking, penyelundupan orang, narkotika, atau teroris internasional.
4.  Kejahatan telematika merugikan individu,missal Lima orang hacker (penyusup) yang berada di Moskow telah mencuri sekitar 5400 data kartu kredit milik orang Rusia dan orang asing yang didapat dengan menyusup pada sistem komputer beberapa internet retailer.
5.  Kejahatan telematika merugikan perusahaan atau organisasi, Pada tahun 1995, Julio Cesar Ardita, seorang mahasiswa dari Argentina berhasil menyusup dan mengganti (cracking) data sistem yang ada di Fakultas Arts and Science Universitas Harvard.
6.  Kejahatan telematika merugikan Negara, misalnya: Serangan yang paling merugikan adalah pengrusakan yang dilakukan oleh hacker asing pada situs Kementrian keuangan Romania pada tahun 1999, sehingga merugikan pemerintah Romania milyaran dollar. Serangan ini dilakukan dengan mengganti besaran kurs mata uang Romania sehingga banyak pembayar pajak online yang terkecoh dengan data yang telah diganti tersebut.5 Hanya sayangnya, kejahatan ini tidak berlanjut ke pengadilan karena tidak adanya hukum yang mengatur kejahatan telematika yang bersifat transnasional.
C. Pendapat
 Pendapat saya, seharusnya pemerintah membuat undang – undang telematika yang mengatur kejahatan tentang para hacker yang merugikan banyak pihak. Kejahatan telematika dapat di ukur dengan banyak hal yang contohnya ini adalah kejahatan transnasional, hacker organisasi maupun perusahaan. Bayangkan saja kalau hacker tersebut tidak mendapatkan tindak lanjut jera atas perbuatannya. Kalau saja hacker tersebut Cuma merugikan individu saja mungkin tidak ada kerugian yang berarti. Namun apabila kerugian itu di hasilkan dari perusahaan maka perusahaan tersebut akan merugika karyawannya juga.


Asal Mula Kata Telematika, h.1, 2006, (http://dgk.or.id/archives/2006/03/03/asal-mula-kata-telematika/).

inilah indonesiaku



Tema : indonesiaku

Inilah Indonesiaku

Pada tahun 1993, saya terlahir di dunia tepatnya di Negara Indonesia. Ibunda mengajariku bahasa Indonesia yang baik, agar saya dapat berkomunikasi dengan baik. Selain itu, ibunda saya juga mengajari tentang sopan santun yang sesuai dengan Negara kita Negara kesatuan republic Indonesia. Dengan ini saya sekarang mengenal baik Negara ini sebagai Negara yang penuh dengan harta karun. Indonesia dahulu juga menjadi Negara sasaran para Negara lain yang ingin mencuri berbagai hasil yang di negeri ini. Sebut saja Negara itu jepang dan belanda. Dahulu Negara itu menjajah Indonesia dengan berbagai kekejamannya dan beraneka ragam strategi yang di luncurkan ke Indonesia. Saya dulu mempelajari sejarah ini ketika saya duduk di bangku SD sampai saya duduk di bangku SMA. Memang kalau kita membaca sejarah itu lebih terinci maka kita akan tahu berapa banyak harta karun yang di punyai oleh Negara ini yaitu Negara Indonesia. Bukan salah Negara penjajah itu kalau mereka ingin mengambil alih dari harta yang di punyai oleh Negara ini. Karena warga Negara Indonesia ini sangat cuek dan seperti tidak perduli dengan Negara ini. Dapat dibuktikan dengan peristiwa tahun yang lalu Indonesia seakan berseteru dengan Negara tetangga yaitu Malaysia. Ketika Malaysia meng-claim bahwa batik merupakan hasil karya dari Malaysia, baru warga Indonesia naik ke media dan bersi kukuh mempertahankan bahwa batik merupakan hasil karya dari Indonesia. Padahal warganya sendiri pun menganggap batik itu kuno, maka dari itu tidak banyak warga Indonesia memakainya. Setelah itu makanan yang biasa kita makan yaitu tempe yang juga di akui di Negara sebrang itu. Dan sebelumnya warga Indonesia seakan tidak perduli dengan kekayaan yang terdapat di Indonesia. Mereka baru menyadari ketika kekayaan Indonesia ini di ambil dan baru mempertahankannya. Selain itu masih banyak kekayaan yang di punyai oleh Negara ini kekayaan pulau – pulau indahnya pun ada dari sabang hingga merauke seperti nyanyian yang di miliki Indonesia ini.